Mesin
Pada Mesin mobil, masalah-masalah yang sering ditemukan seperti adanya bunyi Mencicit, bunyi 'ngelithik' dan bunyi seperti hentakan besi, berikut ini akan dijelaskan cara untuk menanggulangi masalah-masalah di atas:
Bunyi Mencicit
Saat Anda menghidupkan mobil, setelah tak dipakai untuk beberapa saat lamanya, atau saat putaran mesin bertambah terdengar bunyi 'mencicit'. Kemungkinan besar suara itu berasal dari tali penggerak kipas (fan belt) yang selip, karena 'ketegangan'-nya berkurang. Coba setel kembali dan perhatikan bidang geseknya, kalau permukaannya licin dan mengkilap, berarti fan belt telah kehilangan cengkeraman pada puli. Oleh karena itu, segeralah ganti dengan fan belt yang baru.
Knocking atau 'Metallic Rattling'
Istilah yang sering dipakai untuk jenis 'bunyi' ini adalah ngelithik. Bunyi ini timbul karena proses pembakaran yang tak sempurna. Umumnya, akibat terlalu rendahnya oktan dari bahan bakar yang dipergunakan atau mesin mengalami overheating. Gejala ngelitik yang berlebihan bisa mengakibatkan rusaknya piston. Bila suara itu timbul sedikit ketika berakselerasi, bisa diabaikan. Meski begitu, sebaiknya mintalah mekanik untuk memeriksa mesin, agar ngelitik-nya hilang.
Bunyi Ketukan 'Berat'
Bila mesin menimbulkan suara ketukan seperti orang sedang memukulkan besi, bisa jadi mesin mobil Anda mengalami kerusakan yang cukup parah. Mungkin metal (rod bearing) atau setang pistonnya rusak. Jangan memaksa untuk menjalankan mobil, karena akan memperparah kerusakannya.
Transmisi
Transmisi yang dibahas di sini adalah transmisi otomatik. perangkat otomatik ternyata membutuhkan pula perhatian melebihi perangkat transmisi manual. Karena perangkat transmisi manual berbeda rancangan dan perangkatnya dengan transmisi otomatik. kami akan berbagi pengalaman tentang cara-cara memelihara dan merawat transmisi otomatik.
Waktu Penggantian Oli
Kendaraan bertranmisi otomatik mengharuskan pelumas selalu dalam level standart untuk itu jadwal penggantian oli harus diperhatikan serius. Kekurangan pelumas dapat menimbulkan kerusakan pada sistem transmisi otomatik. Menurut buku petunjuk penggantian oli dilakukan setiap 40.000 km, namun ada juga yang mengganti oli pada jangka waktu 20.000 km-30.000 km.
Menjaga Oilpan
Perhatikan pula oilpan atau bak penampung oli yang terletak di kolong mobil. Oilpan pada transmisi otomatik cenderung lebih ke bawah sehingga besar kemungkinan terantuk polisi tidur atau bebatuan besar dan itu bisa menyebabkan kebocoran cairan oli. Kebocoran oli dapat menghentikan mekanisme kerja transmisi otomatik. Jika terjadi kebocoran oli sebaiknya kendaraan jangan dipaksakan untuk berjalan.
Tuas di Posisi N
Pada transmisi otomatik tertera huruf D (drive) dan N (neutral). Pindahkan tuas persneling ke posisi N apabila mobil berhenti di traffic light untuk mencegah keausan dan Anda pun tak capek menginjak pedal rem. Jangan menggunakan model D sambil menginjak pedal rem. Hal itu hanya akan mempercepat keausan komponen yang berhubungan dengan sistem atau kerja transmisi otomatik.
Memfungsikan ON perangkat overdrive kendaraan.
Sebab jika Anda memfungsikan OFF perangkat overdrive tersebut, maka hanya dapat menjalankan kendaraan pada posisi gigi 1,2 dan 3 saja sedangkan gigi 4 tidak digunakan. Hal itu akan menyebabkan konsumsi bahan bakar boros. Jika Anda menggunakan ON perangkat overdrive kendaraan, Anda bisa memanfaatkan gigi persneling mulai dari gigi 1 sampai dengan gigi 4.
Saluran Bahan Bakar
Sistem saluran bahan bakar adalah salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan bagi para pengendara mobil, agar mobil kita tidak mudah mogok. Biasanya, kasus tersebut diakibatkan karena bahan bakar tidak sampai ke karburator, terlalu banyak suplai bahan bakar ke karburator atau sebab lain yang mengganggu kelancaran anda mengemudi. Berikut ini adalah cara untuk mengatasinya:
o Tangki bahan bakar telah berkarat
Biasanya tangki yang berusia lebih dari 10 tahun mudah sekali berkarat. Tandanya, bensin yang tersisa di dasar tangki berwarna kekuningan dan filter mudah sekali tersumbat dengan sisa karat tersebut. Gejala yang sering timbul, bila kendaraan dalam kecepatan tinggi mobil, jalannya mobil menjadi tidak stabil atau tersendat. Cara mengatasi hal ini : Cucilah tangki dengan bensin dan jangan menggunakan air, sebab hal itu malah akan menambah korosi.
o Filter bahan bakar tersumbat
Penyebab tersumbatnya filter bahan baker adalah karena adanya kotoran yang berupa air, karat, atau lumpur. Gejalanya, waktu mobil di-start, pada awalnya mesin hidup, tapi begitu pedal gas diinjak, mesin langsung mati atau mesin akan tersendat-sendat pada kecepatan tinggi. Cara mengatasi hal ini : Lakukan pembersihan filter udara atau segera ganti dengan filter yang baru, jika kondisinya memang sudah tak layak pakai.
o Pompa bahan bakar tidak berfungsi normal
Membran dalam pompa bahan bakar yang sudah sobek mengakibatkan suplai bahan bakar ke karburator tidak mencukupi. Lagipula, di sekitar pompa ada rembesan bahan bakar dan baunya bisa sampai ke penumpang di dalam mobil. Gejala yang terjadi biasanya pada awalnya mobil bisa berjalan stabil dan lancar, namun tiba-tiba mobil seolah kehilangan daya atau tak bertenaga dan kemudian jalannya tersendat. Jika hal ini terjadi, sebaiknya segera bawa mobil anda ke bengkel mobil yang terpercaya.
Berselancar di dunia maya ... selain informasi dan pengetahuan yang didapat ... dapatkan juga penghasilannya.... semuanya gratis .... gag pake bayar ... info lebih lanjut dapat anda baca disini ...
0 komentar:
Posting Komentar